Pada bagian sebelumnya, telah dijelaskan apa itu pilar situs, manfaatnya, dan terutama, alasan mengapa situs atau blog kita harus memiliki pilar. Sekarang, mari kita bahas jenis content atau artikel apa saja yang bisa dimanfaatkan sebagai pilar. Namun sekedar informasi, 90% bagian dari artikel kali ini bersumber dari e-book Blog Profits Blueprint karangan Yaro Starak, salah satu netpreneur idola saya (karena earning yang dibanggakan tidak muluk-muluk, hanya $4000-$6000 per bulan saja).
Berikut ini jenis-jenis artikel yang dapat dimanfaatkan sebagai content pilar:
- Artikel Tutorial / How To / Guide.
Artikel jenis ini termasuk yang paling banyak dicari orang, apalagi jika topik yang diangkat termasuk yang sering menjadi masalah bagi orang lain. Salah satu tehnik yang paling baik dalam mencari topik yang berpotensi tinggi untuk populer adalah dengan melalui Yahoo! Answer (atau situs-situs sejenis). Caranya? Browsing aja pertanyaan-pertanyaan yang diajukan di sana, saya yakin dalam waktu singkat sudah langsung dapat ilham kok :) - Artikel Definisi.
Artikel definisi di sini berarti artikel yang menjabarkan tentang pengertian suatu hal. Apa itu VGA card misalnya. Ya, sudah ada Wikipedia, tapi bukan berarti Anda tidak punya kesempatan di jalur ini. Apalagi jika Anda bisa menjelaskan suatu topik dari sudut pandang Anda sendiri, dengan kata-kata Anda sendiri, dan dengan pendekatan yang lebih manusiawi (alias bahasanya lebih mudah dimengerti orang awam). - Artikel Teori / Argumen / Pendapat.
Tidak hanya terbatas pada bidang ekonomi maupun politik saja, artikel yang mengemukakan suatu teori ataupun pendapat Anda, apalagi apabila kontradiktif dengan pendapat kebanyakan orang, tentunya akan dapat menarik minat banyak pembaca. Anda juga dapat menulis mengenai ketidaksetujuan Anda terhadap pendapat orang lain dan disertai dengan alasannya. Atau yang lebih ekstrim lagi, menulis mengenai teori konspirasi. Misalnya, hubungan Google dengan naiknya harga Pertamax. Siapa sih yang tidak tertarik membacanya? - Artikel Free Report / Whitepaper / Training.
Hampir sama konsepnya dengan artikel tutorial, hanya di sini biasanya artikel berisi laporan atau hasil analisa suatu metode yang dilakukan oleh penulis. Selain itu, kebanyakan penulis memberikan artikel jenis ini dalam bentuk e-book (PDF), utamanya untuk tujuan viral marketing. - Artikel Daftar / Top X.
Dari keseluruhan, artikel jenis ini yang menurut saya paling mudah untuk dibuat. Anda bisa menulis tentang daftar HP paling keren sepanjang tahun 2007 misalnya, atau daftar 10 seleb paling gak gaul sepanjang masa, atau daftar 100 blog Indonesia paling populer. - Artikel Blueprint.
Sekali lagi, hampir sama dengan tutorial, hanya saja untuk blueprint lebih berupa step-by-step algorithm. Jika artikel berjenis tutorial setiap langkahnya dijabarkan secara detil, artikel blueprint kebanyakan lebih mengangkat garis besarnya saja. Bisa berupa flowchart, checklist, dan sebagainya.
Nah, sudahkan Anda membangun content pilar Anda?
PS: Gambar diambil dari http://www.cartoonstock.com