Nah, setelah tuntas membahas Meta Tag, sekarang waktunya kita menggunjingkan Title Tag, rekan kerja dari Meta Tag. Kenapa saya bilang rekan kerja? Karena keduanya berada di lokasi yang sama pada sebuah halaman HTML, yaitu pada bagian HEAD.
Seperti ini strukturnya:
Judul HalamanIsi halaman
Sesuai namanya, fungsi dari Title Tag adalah untuk menentukan atau memberikan judul suatu halaman
Bagaimana aturan mainnya?Judul halaman
- Judul halaman sebaiknya benar-benar menyatakan atau menggambarkan topik atau isi halaman yang bersangkutan
- Judul halaman sebaiknya berisi kata kunci dari topik atau isi halaman yang bersangkutan
- Panjang judul yang optimal adalah 80 karakter
- Berkaitan dengan aturan nomer 3, hindari menggunakan karakter-karakter atau kata-kata yang tidak berhubungan dengan kata kunci
- Dalam satu situs web, masing-masing halaman yang ada sebaiknya memiliki judul halaman yang berbeda untuk menghindari tuduhan konten duplikat dari mesin pencari
- Hindari adanya judul halaman yang kosong pada suatu situs web
- Kata di awal judul halaman memiliki tingkat kepentingan yang lebih besar, jadi sebaiknya letakkan kata kunci utama halaman yang bersangkutan di awal kalimat judul halaman
Lalu kenapa saya sebut si Title Tag ini sebagai si pemberi perbedaan? Karena dengan berkurangnya efek nama domain dan URL pada perhitungan SEO, maka si Title Tag ini lah yang terangkat pamornya alias efeknya semakin besar pada perhitungan URL.
Sedikit kesalahan dalam menentukan judul dapat banyak mempengaruhi hasil SERP situs Anda. Demikian juga sebaliknya.
Jadi, sudahkah Title Tag Anda terimplementasi dengan benar?
Pada artikel berikutnya akan dibahas mengenai implementasi dari Meta Tag dan Title Tag pada Wordpress dan Blogspot. Stay tune!