Kepala Divisi Humas Polri Irjen Edward Aritonang mengatakan, Kepala Polri Jenderal (Pol) Bambang Hendarso Danuri menunda acara pelantikan pejabat di lingkungan Polri "Kapolri Hilang" bukan karena dipanggil Presiden Susilo Bambang Yudhoyono.
"Tidak benar adanya kabar yang mengatakan bahwa penundaan pelantikan karena Kapolri dipanggil Presiden ke Cikeas," kata dia di Jakarta, Jumat (13/8/2010) petang.
Menutut Aritonang, Kepala Polri saat ini ada di Jakarta. Ia menunda pelantikan karena ada tugas internal di kepolisian yang harus dilaksanakan. Akan tetapi, Aritonang tidak menjelaskan tugas internal seperti apakah yang harus dilakukan Kepala Polri sampai harus menunda acara pelantikan pejabat di lingkungan Polri. Ia hanya menyebut tugas itu berkait tugas pengamanan.
"Pengamanan kan luas, seperti pilkada dan pengamanan bulan Ramadhan," kata Edward.
Seperti diberitakan, pada Jumat pagi tadi, sedianya Kepala Polri akan melantik pejabat di lingkungan Polri. Namun, acara itu ditunda karena dia tidak bisa datang. Isu pun berkembang bahwa Kapolri dipanggil Presiden terkait tidak adanya rekaman pembicaraan antara Ade Rahardja dan Ary Muladi yang sebelumnya disebut ada oleh Kapolri.
Penundaan pelantikan dilakukan setelah sejumlah perwira tinggi (pati) dan perwira menengah (pamen) terlihat hadir di gedung Rupatama Mabes Polri untuk melaksanakan serah terima jabatan. Pejabat yang akan melakukan serah terima jabatan itu antara lain Irjen (Pol) Edward Aritonang. Ia akan mengisi pos kepala Polda Jawa Tengah.
"Tidak benar adanya kabar yang mengatakan bahwa penundaan pelantikan karena Kapolri dipanggil Presiden ke Cikeas," kata dia di Jakarta, Jumat (13/8/2010) petang.
Menutut Aritonang, Kepala Polri saat ini ada di Jakarta. Ia menunda pelantikan karena ada tugas internal di kepolisian yang harus dilaksanakan. Akan tetapi, Aritonang tidak menjelaskan tugas internal seperti apakah yang harus dilakukan Kepala Polri sampai harus menunda acara pelantikan pejabat di lingkungan Polri. Ia hanya menyebut tugas itu berkait tugas pengamanan.
"Pengamanan kan luas, seperti pilkada dan pengamanan bulan Ramadhan," kata Edward.
Seperti diberitakan, pada Jumat pagi tadi, sedianya Kepala Polri akan melantik pejabat di lingkungan Polri. Namun, acara itu ditunda karena dia tidak bisa datang. Isu pun berkembang bahwa Kapolri dipanggil Presiden terkait tidak adanya rekaman pembicaraan antara Ade Rahardja dan Ary Muladi yang sebelumnya disebut ada oleh Kapolri.
Penundaan pelantikan dilakukan setelah sejumlah perwira tinggi (pati) dan perwira menengah (pamen) terlihat hadir di gedung Rupatama Mabes Polri untuk melaksanakan serah terima jabatan. Pejabat yang akan melakukan serah terima jabatan itu antara lain Irjen (Pol) Edward Aritonang. Ia akan mengisi pos kepala Polda Jawa Tengah.
